Perluasan Jaringan Gas Bumi PGN Capai 28.500 Pelanggan di Surabaya-Gersik
sumber:Internet |
Peningkatan
Pelanggan Gas Bumi PGN tidak terbatas hanya 4.500 kepala rumah tangga, ternyata
jumlah tersebut belum termasuk program yang dilakukan oleh pemerintah sebanyak
24.000 kepala keluarga untuk tahun ini. Total pembangunan pipa gas tersebut
menjadi 28.500 Kepala Keluarga untuk wilayah Surabaya-Gersik. Untuk saat ini
jumlah pengguna gas PGN di wilayah tersebut telah mencapai 14.838 rumah tangga,
dengan demikian pembangunan yang akan dilakukan akan melebihi jumlah yang ada
sekarang.
Program
pemanjangan pipa energi baik Gas Bumi PGN ini menurut Sales Area Head PGN
Surabaya-Gresik Misbachur Munir dilakukan melalui 2 program yaitu program
Sayang Ibu dan Jargas. Program Sayang Ibu merupakan
program dari PGN, Sedangkan program Jargas merupakan penugasan dari pemerintah
kepada PGN untuk menambah 24 ribu pelanggan rumah tangga.
Sebagai mana dilansir dari Liputan6.com Misbachur menjelaskan bahwa untuk program Jargas, PGN
juga mendapatkan dukungan dari pemerintah kota (pemkot) Surabaya. Sebab,
pemkotnya ini agar semua rumah tangga di sepanjang jaring pipa gas PGN
mendapatkan pasokan gas bumi dari perusahaan plat merah tersebut.
Pada tahap
awal, bulan Mei lalu Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman
Said meresmikan pengoperasian 2.900 sambungan gas
bumi rumah tangga bagi masyarakat di Surabaya Jawa Timur. Fasilitas ini ditujukan
untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam menikmati energi murah.
Sebanyak 2.900
jaringan gas rumah tangga tersebut dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (APBN). Sudirman Said juga menjelaskan, tidak hanya di Surabaya,
pemerintah juga memberikan kepercayaan kepada PGN untuk mengelola dan
mengoperasikan jaringan gas rumah tangga yang dibangun pemerintah di
10 kota lain. Lokasinya antara lain, Rumah Susun di Jabodetabek, Bogor,
Cirebon, Palembang, Depok, Tarakan, Bekasi, Blora, Semarang hingga Sorong
Papua.
Pemanfaatan gas
bumi untuk rumah tangga merupakan pemanfaatan energi alternatif yang sangat
potensial karena penggunaannya lebih efektif dan efisien. Sesuai dengan target
bauran energi nasional pada 2025, pemerintah akan menurunkan penggunaan minyak
bumi dan meningkatkan penggunaan gas bumi.
Tulisan ini
disumbangkan untuk menjadi artikel situs Si-Nergi
Comments
Post a Comment